Selasa, 21 Maret 2017

Mencoba Chevrolet Camaro ZL1 Terbaru di Indonesia

Camaro ZL1 2014 ada unggul lebar serta unggul pendek di banding pendahulunya. Walau sekian, mesin 6. 200 cc plus supercharger bikinnya jadi begitu lapar di jalan. Booming film Transformers ikut mengorbitkan nama Chevrolet Camaro. Jadi tokoh Bumblebee, mobil berkelir kuning itu nampak demikian ikonik serta tangguh. Serupa perihal waktu kita coba keluaran anyar memiliki loabel Chevrolet Camaro ZL1 ini. Terdapat perasaan berdebar yang meningkatkan adrenalin saat duduk di jok semi bucket gabungan kulit serta suede. 



Mesin berkode LSA oleh kemampuan 6. 200 cc V8 plus supercharger segera menyalak demikian kunci kontak diputar. Mesin ini sepertinya mesin lama dengan kata lain bawaan keluaran beberapa waktu lalu. 


Chevrolet masih sama mempertahankannya sebab semburan tenaga yang telah meraih 580 dk selanjutnya 6. 000 rpm serta torsi melimpah sampai 754 Nm. Begitu besar sepertinya, serta tentunya bakal menyebabkan adrenalin Kalian. 

Raungan mesin lumayan terang masuk ke kabin waktu kita tetap memerhatikan beragam tanda di dasbor. Terdapat tanda desakan oli, temperatur oli, voltase, serta boost supercharger. 

Deru empat lubang knalpot tak membohongi tanggapan mobil waktu pedal gas diinjak. Terutama mobil ini menghadirkan 5 model berkendara yang diberi nama Performance Traction Management (PTM). Menariknya, ke lima model berkendara di buat sesuaikan kon­disi jalan. Terdapat wet condition (Model 1), dry condition (Model 2), Sport 1 (Model 3), Sport 2 (Model 4), serta Race (Model 5). 

Awalnya kita pilih pilihan dry condition sebab cuaca terik. Di tempat ini merasa benar bagaimana kontrol traksi begitu menolong mengatur lonjakan torsinya yang dahsyat. Ban Goodyear Eagle F1 berukuran 285/35ZR20 di muka serta 305/35ZR20 di bagian belakang sepertinya nampak begitu besar, namun ia sukses memberi tenaga cengkeram ke aspal yang elegan. 

Selain itu kita coba model paling tinggi Race. Di tempat ini, computer segera mematikan kon­trol traksi. Keleluasaan berkendara jadi punya kita seutuhnya, sesaat suspensi jadi unggul keras di model ini. Selama nyali Kalian lumayan, silahkan menguras habis tenaganya. 

Empasan tenaga demikian merasa di badan saat pedal gas diinjak makin dalam. Setir semakin bobot bersamaan transfer tenaga lewat transmisi automatis 6 percepatan ke roda bagian belakang yang merasa makin liar. Support paddle shift lumayan menolong memperoleh akselerasi optimal. 

Chevrolet mengklaim laju 0-100 km/jam dapat selesai cuma kurun waktu 3, 9 detik saja. Yang menjadi pengingat laju, mobil memercayakan instrument cluster yang diisi jarum serta angka memiliki ukuran besar dalam bingkai kotak yang simpel. Walau demikian, pengemudi pula diingatkan kedatangan head up display (HUD). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar